CURUG BENOWO
Potensi wisata di kaki gunung Ungaran memang sangatlah banyak, dan keindahan yang disajikanpun sungguh memukau bagi para pengunjung yang pernah mengunjungi beberapa obyek yang ada disana. Salah satu destinasi wisata yang ada disana adalah air terjun atau Curug Benowo. Jalur untuk menuju ke lokasi memang mudah, dari semarang kita menuju ke kantor kecamatan Gunung Pati yang baru. di samping kantor kecamatan Gunung Pati yang baru ada jalan menuju ke desa Kalisidi, hingga kita mencapai ke lokasi perkebunan PT Cengkeh Zanszibar. Kita bisa memarkirkan kendaraan kita di lokasi ini kemudian kita berjalan kaki kurang lebih sejauh 2,5 km menuju lokasi air terjun Benowo.
Dari lokasi perkebunan, kita berjalan kurang lebih 150 meter, dan dari perkebunan itu kita menuruni bukit, sehingga kita berjalan di tanggul irigasi yang mengalir di pinggir bukit hingga ke pintu air. Ada beberapa jalur yang kita lalui jalannya berlumut dan kita harus berhati hati, karena jalan yang kita lalui hanya setapak dan ada beberapa jalan terdapat jurang yang cukup dalam di sebelah kiri kita. terutama ketika mendekati jembatan besi dimana di berjalan dan menyeberangi jurang, sementara dibawah papan yang kita pijak merupakan aliran air irigasi. Pemandangan yang disuguhkan sungguh indah. Kita bisa menikmati kicauan burung dan menikmati hutan lindung yang berada dipemangkuan perhutani kedu bagian utara.
Setelah kita meliwatimintu air kita akan banyak melalui jalan setapak yang kiri kanannya rimbun ditanami oleh tanaman hutan. disarankan bila anda kesana untuk memakan sandal gunung atau alas kaki, karena buliran kerikil yang kita ijak lumayan tajam untuk orang yang jarang berjalan dengan telanjang kaki. disamping itu kita akan melewati bebatuan besar, dan menyeberangi alur sungai yang berasal dari curug Benowo. Ada beberapa jembatan yang terbuat dari kayu yang licin agar kita berhati hati, sebaiknya bila datang ke tempat ini jangan lupa membawa handuk dan baju ganti karena uap yang keluar dari air terjun cukup banyak yang bisa membuat baju yang kita pakai menjadi basah.
Setelah kita berjalan sejauh kurang lebih 2.5 km dan melewati berbagai rintangan seperti menyeberangi sungai melewati jembatan kayu dan jalan agak licin karena kerikil akhirnya kita sampai juga di lokasi.Di tempat ini kita akan menikmati deburan air terjun dengan pantulan uap air yang cukup banyaki yang bisa membuat pakaian kita menjadi basah. Air terjun yang tercurah ke dalam lembah berbentuk seperti belahan sumur ini sangat indah dan alami. Rasa lelah karena melewati jalan yang banyak rintangannya bisa terbayar dengan indahnya pemandangan di dalaamnya. Kita bisa mandi mandi di tempat ini, karena airnya yang jernih dan dingin akan menyegarkan badan kita. Sangat disayangkan bila kita telah dilokasi tidak diabadikan dan tidak dinikmati seperti mandi di airnya yang segar. Bagi para petualang yang suka menjelajah hutan dan gunung tentunya tempat ini merupakan tempat yang sangat berkesan dan sayang bila tidak dikunjungi.